ASSALAMUALAIKUM...

Selasa, 16 Juni 2015

TA bab 2 MIS transaksi




 
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1.       Konsep Perancangan Sistem

Menurut Jogiyanto (1999, 197), dikutip dalam  (Noerlina, Gautama, & Bambang, 2007), tahap perancangan sistem mempunyai dua maksud atau tujuan utama, yaitu sebagai berikut :
    1.        Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem.
    2.        Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang terlibat.

2.2.       Konsep Perancangan UML

            Unified Modelling Language (UML) adalah sebuah bahasa yang telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem.  (Sugiarti, 2013)
10
 
            UML sesuai dengan kata terakhir dari kepanjangannua, UML itu adalah salah satu bentuk language atau bahasa. Menurut pencetusnya, UML di definisikan sebagai bahasa visual untuk menjelaskan, memberikan spesifikasi sistem. UML bisa digunakan untuk :
    a.        Menggunakan batasan sistem dan fungsi-fungsi sistem secara umum, dibuat dengan use case dan aktor.
    b.        Menggambarkan kegiatan atau proses bisnis yang dilaksanakan secara umum, dibuat dengan interaction diagram.
    c.        Menggambarkan representasi struktur statik sebuah sistem dalam bentuk class diagram.
    d.        Membuat model behavior yang menggambarkan kebiasaan atau sifat sebuah sistem dengan state transition diagram.
    e.        Menyatakan arsitektur implementasi fisik menggunakan komponen dan development diagram.
     f.        Menyampaikan atau memperluas fungsionality dengan stereotypes.


Use case merupakan pemodelah untuk menggambarkan kelakuan (behavior) sistem yang dibuat. Diagram Use Case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem yang akan dibuat, berikut adalah simbol-simbol yang ada pada Use Case Diagram :
Tabel 2. 1 Simbol-simbol Use Case Diagram
Simbol
Deskripsi
Oval: nama use case
Use Case
fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai unit-unit yang saling bertukar pesan antar unit dan aktor; biasanya dinyatakan dengan menggunakan kata kerja di awal frase nama use case

nama aktor
 
Aktor
orang, proses, atau sistem lain yang berinteraksi dengan sistem informasi yang akan dibuat di luar sistem informasi yang akan dibuat itu sendiri, jadi walaupun simbol dari aktor adalah gambar orang, tapi aktor belum tentu merupakan orang; biasanya dinyatakan menggunakan kata benda di awal frase nama aktor

Asosiasi / association
komunikasi antara aktor dan use case yang berpartisipasi pada use case atau use case memiliki interaksi dengan aktor
<<extend>>
 

Extend
<<extend>>
 
Oval: Update Data DosenOval: Input Data Dosenrelasi use case tambahan ke sebuah use case dimana use case yang ditambahkan dapat berdiri  sendiri walaupun tanpa use case tambahan itu; mirip dengan prinsip inheritance pada pemrograman berorientasi objek; biasanya use case tambahan memiliki nama depan yang sama dengan use case yang ditambahkan, arah panah menunjukan pada use case yang dituju contoh :
<<include>>
 

Include
Oval: Input Data DosenOval: Update Data Dosen
<<include>>
 
relasi use case tambahan ke sebuah use case dimana use case yang ditambahkan memerlukan use case ini untuk menjalankan fungsinya atau sebagai syarat dijalankan use case ini. Ada dua sudut pandang yang cukup besar mengenai include di use case, include berarti use case yang ditambahkan akan selalu dipanggil saat use case tambahan dijalankan, contoh :
           




Diagram kelas atau Class Diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem. Kelas memiliki apa yang disebut attribut metode atau operasi :
   a).        Attribut merupakan variabel-variabel yang dimiliki oleh suatu kelas.
   b).        Attribut mendeskripsikan properti dengan sebaris teks didalam kotak kelas tersebut.
   c).        Operasi atau metode adalah fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu kelas.
            Berikut ini adalah simbol-simbol yang ada pada Class Diagram :
Tabel 2. 2 Simbol-simbol Class Diagram
Simbol
Deskripsi

Text Box: PackagePackage
Package merupakan sebuah bungkusan dari satu atau lebih kelas

nama kelas
 
+ Operation  1 (  )
 
+ Attribute 2
 
+ Attribute 1
 
Operasi
Kelas pada struktur sistem

interface
 
Antarmuka / interface
sama dengan konsep interface dalam pemrograman berorientasi objek
1                                 1..*
 

Asosiasi
relasi antar kelas dengan makna umum, asosiasi biasanya juga disertai dengan multiplicity

Asosiasi berarah/directed asosiasi
relasi antar kelas dengan makna kelas yang satu digunakan oleh kelas yang lain, asosiasi biasanya juga disertai dengan multiplicity

Generalisasi
relasi antar kelas dengan makna generalisasi-spesialisasi (umum-khusus)

Kebergantungan / defedency
relasi antar kelas dengan makna kebergantungan antar kelas

Agregasi
relasi antar kelas dengan makna semua-bagian (whole-part)


2.3.       Konsep Basis Data

Komponen dasar sistem basis data terdapat 4 komponen pokok sistem basis data, yaitu :
      1.      Data
Yaitu suatu data dalam basis data yang merupakan kumpulan dari berbagai file dari aplikasi berbeda yang disusun dengan cara menghilangkan bagian-bagian yang rangkap dan masing masing bagian dari basis data dapat di akases oleh pemakai dalam waktu yang bersamaan untuk aplikasi yang berbeda.
      2.      Hardware
Terdiri dari semua peralatan komputer yang digunakan untuk mengelola sistem basis data.
      3.      Software
Yaitu perantara atau interface antara pemakai dengan data fisik pada basis data.
      4.      User atau pemakai
Data Base Management System (DBMS) merupakan kumpulan file yang saling berkaitan bersama dengan program untuk pengelolaannya. Database merupakan kumpulan datanya, sedang program pengelolaannya berdiri sendiri dalam satu paket program yang berfungsi untuk membaca data, mengisi data, menghapus data serta melaporkan data dalam database,  (Yunaestri & Sukadi, 2012).

2.4.       Teori Sistem Informasi

Terdapat dua kelompok pendekatan dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Sistem dapat diartikan sebaga kumpulan dari beberapa komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu menurut Yogianto (2009, 34), dikutip dalam  (Mustikowati, Purnama, & Sukadi, 2012).
Menurut Bonnie Soeherman dan Marion Pinontoan (2008, 5), dalam  (Mustikowati, Purnama, & Sukadi, 2012) mengatakan bahwa sistem informasi merupakan serangkaian komponen berupa manusia, prosedur, data, dan teknologi (seperti komputer) yang digunakan untuk melakukan sebuah proses untuk pengambilan keputusan guna penunjang keberhasilan bagi setiap organisasi (dalam pencapaian tujuan).

2.5.       Koperasi

            Koperasi adalah gerakan yang terorganisasi yang di dorong oleh cita-cita rakyat mencapai masyarakat yang maju, adil dan makmur seperti yang diamati oleh UUD 1945 Khususnya pasal 33 ayat (1) yang menyatakan bahwa: “Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan”. Dan “Bangun perusahaan yang sesuai dengan itu ialah koperasi”. (Sari, 2014)

2.6.       Sistem Ritel

            Levy dan weirtz dalam buku retailing management menyatakan bahwa ritel adalah suatu aktivitas bisnis yang menambahkan nilai pada barang dan jasa yang di jual kepada konsumen untuk keperluan konsumsi personal maupun keluarga. (michael adiwijaya, 2010) Definisi ini menjelaskan bahwa aktivitas ritel bakanlah sekedar aktivitas jual beli secara sederhana. Kata kunci definisi ini adalah penambahan nilai dalam sebuah transaksi. nilai yang ditambahkan dapat berupa kualitas produk, harga yang masuk akal, hingga layanan yang menyertai transaksi seperti garansi jaminan bebas ongkos kirim dan sebagainya
Sedangkan menurut Riyanto (2014, vii) Agar usaha retail. Ritail dapat eksis dan berkembang, diperluakan strategi bisnis dan pengelolaan yang baik. strategi bisnis yang di maksud dapat berupa peningkatan kualitas marketing, manajemen, pelayanan, dan lain-lain termasuk penerapan teknologi informasi di dalamnya.
           

2.7.       Pengertian PHP (Hypertext Processor)

            PHP (singkatan dari Personal Home Page) adalah bahasa pemrograman yang di gunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah aplikasi web dan bisa digunakan pada dokumen HTML.
            PHP dirancang untuk dapat bekerja sama dengan database server dan di buat sedemikian rupa sehingga pembuatan dokumen HTML yang dapat mengakses database menjadi begitu mudah. Tujuan dari bahasa scripting ini adalah untuk membuat aplikasi tersebut yang dibangun oleh PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi proses secara keseluruhan dijalankan di server. (Lukmanul Hakim, 2014)

2.8.       Pengertian jquery

            jQuery adalah sebuah library Javascript yang sangat ringkas dan sederhana untuk memanipulasi komponen di dokumen HTML, menangani event, animasi, efek dan memproses interaksi ajax. jQuery dirancang sedemikian rupa supaya membuat program menggunakan Javascript menjadi relatif sangat mudah. Sesuai slogan nya, write less, do more. Menulis kode lebih sedikit, tetapi melakukan pekerjaan lebih banyak. (Lukmanul hakim, 2013)
            jQuery ukuran nya cukup kecil, sehingga tidak memperlambat proses loading halaman web yang kita buat. jQuery juga kompatibel dengan CSS3 dan yang tak kalah penting adalah jQuery bisa berjalan di semua browser – cross browser.
            jQuery diluncurkan pada Januari 2006 oleh John Resig. jQuery adalah library Javascript yang paling populer saat ini. Karena kecanggihan nya, jQuery dipakai oleh perusahaan besar seperti Google. Dell, CBS, digg, Netflix, Bank of America, Mozilla, Drupal, dsb.
.

2.9.       Pengertian MySQL

Menurut  (Dwiartara, 2010) MySQL adalah Database. Database sendiri merupakan suatu jalan untuk dapat menyimpan berbagai informasi dengan membaginya berdasarkan kategori-kategori tertentu, dimana informasi-informasi tersebut saling berkaitan, satu dengan yang lainnya. MySQL bersifat RDBMS (Relational Database Management System).
MySQL bukan termasuk bahasa pemrograman. MySQL bekerja mengunakan SQL Language (Structure Query Language), dapat diartikan MySQL merupakan standar penggunaan database didunia untuk pengelolaan data. Perintah yang paling sering digunakan dalam MySQL adalah SELECT (mengambil), INSERT (Menambah), UPDATE (Mengubah), dan DELETE (Menghapus). Selain itu, SQL juga menyediakan perintah untuk membuat database, field, ataupun index untuk menambah atau menghapus data, menurut Agus Saputro (2012), dikutip dalam  (Utomo & Bakara, 2013).
RDBMS memungkinkan seorang admin dapat menyimpan banyak informasi ke dalam table-table, dimana table-table tersebut saling berkaitan satu sama lain. Keuntungan RDBMS sendiri adalah kita dapat memecah database kedalam table-table yang berbeda, setiap table memiliki informasi yang berkaitan dengan table yang lainnya. Mengapa Menggunakan MySQL :
1.    Gratis, MySQL bersifat open source, semua orang bebas menggunakannya tanpa harus membayar.
2.    Cross Platform MySQL dapat digunakan under windows, ataupun under linux.
3.    Lengkap dan Cepat Pasangan yang cocok dengan PHP. Wajar jika banyak hosting saat ini mendukung adanya PHP dan MySQL karena kecepatan, gratis, dan dapat di jalankan di sistem operasi manapun.

2.10.    Pengertian Apache Tomcat Server

Web server Apache berbasiskan Open Source dan mulai populer di internet sejak tahun 1996 karena Open Source. Apache bebas didistribusikan oleh siapa saja dan ke siapa saja. Software ini dapat diunduh pada situs http://www.apache.org dan tersedia untuk berbagai platform, diantaranya Windows, Linux, dan Unix. Agar dokumen-dokumen web yang berekstensi HTML ataupun PHP bias diakses oleh browser maka dokumen-dokumen tersebut perlu diletakkan dalam direktori khusus yang diatur oleh Apache. Tugas utama Apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat halaman web. Jika diperlukan, berdasarkan kode PHP yang dituliskan maka dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya dalam MySQL) untukmendukung halaman web yang dihasilkan.  (Dwiartara, 2010).

2.11.     Pengertian Adobe Dreamweaver

Menurut Alexander F.K. Sibero, 2011, dikutip dalam  (Utomo & Bakara, 2013) Adobe Dreamwaver CS3 adalah suatu produk Web Developer yang dikembangkan oleh Adobe System Inc. Sebelumnya produk Dreamweaver dikembangkan oleh Macromedia Inc. Yang kemudian sampai saat ini pengembangaannya diteruskan oleh Adobe System Inc. Setelah diambil oleh Adobe Systems Inc, dreamweaver dikembangkan dan dirilis dengan kode nama Creative Suit (CS). Ruang kerja atau Workspace adalah bagian keseluruhan tampilan Adobe dreamweaver yang terdiri dari Welcome Screen, Menu, Insert bar, Document Window, CSS Panel, Application Panel, Tag Inspector Property Inspector, Result Panel, dan Files Panel, masing–masing dari komponen tersebut memiliki fungsi dan aturan.
Adobe dreamweaver merupakan web editor yaitu progam aplikasi yang berfungsi untuk mengetikkan perintah-perintah dokumen web baik client slide scripting maupun server side scripting. Saai ini banyak tersedia web editor mulai dari yang paling sederhana hingga yang lebih smart. Mulai dari web editor yang berbayar hingga yang gratis.

2.12.     Pengertian XAMPP

XAMPP yang digunakan adalah versi 1.7.3, XAMPP merupakan paket PHP dan MySQL berbasis open source, yang dapat digunakan sebagai tool pembantu pengembangan aplikasi berbasis PHP. XAMPP mengombinasikan beberapa paket perangkat lunak berbeda ke dalam satu paket. menurut Riyanto (2014, 1).
Memanfaatkan XAMPP sebagai database karena XAMPP menyediakan aplikasi database MySQL dengan interface lebih mudah dalam pengoperasiannya, tool-tool yang disediakan cukup lengkap dan memenuhi kebutuhan perancangan data base selain itu XAMPP aplikasi gratis.

2.13.     Pengertian Web Browser

Web browser adalah sebuah perangkat lunak yang memungkinkan penggunan untuk menampilkan dan berinteraksi dengan text, gambar, and informasi yang ada pada halaman web pada sebuah di World Wide Web (WWW) atau local area network (LAN), menurut  (Sufandi, 2007).
Begitu banyak web browser yang bisa digunakan, menurut jurnal yang disusun oleh Amogh Kulkarni, Jaison Salu John, Yohan Yohanes Thampi, Shravan Udaykumar, Gaurav Prasad, dan Vrinda Halarnkar pada tahun 2009, dikutip dalam  (Setiawan, Setiawan, Karunia, Rory, & Wicaksana, 2010). Jurnal ini membahas mengenai empat web browser yang paling popular yaitu Mozilla Firefox, Internet Explorer, Google Chrome, dan Opera. Pada tahap pertama merupakan perbandingan parameter yang dikategorikan menjadi fitur umum, fitur keamanan dan fitur browser. Membandingkan masing-masing browser dari segi besarnya pengguna yang sering menggunakan web browser tersebut. Penelitian yang dilakukan meliputi membandingkan tes benchmark pada web browser dengan menggunakan SunSpider Javascript Benchmark, dan Acid3. Tes kecepatan browser meliputi CSS rendering, graphics rendering, cold start, dan warm start. Seluruh penelitian di rangkum dalam sebuah tabel berikut data hasil penelitian dan di perjelas dengan menggunakan Comparative Bar-Chart. Comparative Bar-chart dapat memperjelas dari hasil penelitian, browser apa yang lebih baik dari browser lainnya.
Sejarah singkat mengenai web browser serta kelebihan dan kekurangannya sebagai berikut :
1.    Mozilla Firefox terkenal dengan cara instalasi dan pengoperasian yang cukup mudah. Selain itu, fitur keamanan juga menjadi fokus utama untuk browser ini. Kelebihan:
a.    Mendukung Flash, Java servlet dan applet
b.    Banyak add ons
c.    Update Mudah
d.    Security OK
e.    Cocok untuk download file besar dan
f.     mudah utk mendownload file youtube
Kekurangan :
a.    Kurang cepat jika dibandingkan dengan Opera
b.    Berat kalo terlalu banyak plugin
2.    Google Chrome Browser ini harus di install dengan menggunakan koneksi internet, karena file instalasinya yang hanya sebesar kurang lebih 600 KB memerluakn download file-file yang diperlukan langsung ke situs google. Kelebihan:
a.    Bug-nya sulit dieksploitasi
b.    Paling ringan
c.    Design simple dan minimalis
d.    Update Mudah
e.    Security paling kuat, menjadi browser paling tahan terhadap serangan hacker
Kekurangan:
                    a.        Fitur kurang
                    b.        Installnya musti online
3.    Opera Browser ini memiliki cara instalasi yg mudah, tidak ada kesulitan saat melalukan instalasi. Kemampuan menyimpan chace dari browser ini cukup baik sehingga jika Anda ingin membuka suatu situs untuk yang kedua kalinya atau bahkan lebih, maka situs tersebut akan terbuka lebih cepat. Kelebihan:
a.    Banyak fitur yang memudahkan pemakaian, seperti ‘speed dial’
b.    Mendukung Flash
c.    Ringan
d.    Cepat dalam pemanggilan cache
e.    Ada teknologi kompresi, jadi data yang didownload lbh cepat terpanggil, cocok buat yang pakai internet quota, ngirit bandwith
Kekurangan:
a.    Belum mendukung Java servlet, dan sulit jika membuka situs yang terdapat AJAX, (contohnya jika membuka situs facebook.com, kita belum bisa mengedit untuk menghapus komentar teman di Opera dan belum bisa menggunakan aplikasi touchgraph-nya facebook, sedangkan di Mozilla bisa)
b.    Tidak ada add-ons (namun skin tampilan juga dapat diganti)
c.    Lambat dalam membaca script
d.    Update paling susah, harus mendownload file masternya lagi
4.    Safari sama dengan browser Opera dan Firefox, untuk masalah kemudahan dalam instalasi browser yang tadinya khusus di buat untuk Apple Machintos ini bisa cukup diandalkan. Kelebihan:
a.    Kemampuan memecah tab menjadi jendela, dan sebaliknya
b.    Snapback
c.    Relatif lebih cepat
Kekurangan:
a.    Tampak aneh sebagai aplikasi Windows
b.    Tak ada fitur baru yang menonjol

Tidak ada komentar:

Posting Komentar